WAJIB TAHU!! Bahayanya Minum Es Sembarangan
Sabtu, 30 Januari 2016
BuzzThread - Jajanan minuman dingin di pinggir jalan sudah sepantasnya dipertanyakan kebersihannya. Sebab, es yang digunakan adalah bukan air masak yang mana membahayakan kesehatan. Es batu “kw” istilahnya.
Jelas isu tersebut membuahkan kerugian kesehatan. Tidak hanya soal keracunan sementara, tapi salah-salah bisa jadi masih menyimpan bakteri atau virus yang mematikan.
Minuman apapun yang tidak melalui proses penyiapan yang higienis atau pun proses masak matang, dapat menyebabkan keracunan karena bakteri yang terkandung dalam air, yaitu bakteri Salmonella enteriditis.
Meskipun memang tidak semua cairan mengandung bakteriSalmonella, namun mencegah lebih baik daripada mengobati. Tapi bukankah telah diisukan es yang beredar di jajanan pinggir jalan populer diyakini menggunakan es yang diragukan higienitasnya?
Yang Berisiko Keracunan Salmonella
Semua orang berisiko, namun demikian ada beberapa kalangan yang memiliki lebih besar risiko, berikut diantaranya: Orang lanjut usia, anak-anak, dan mereka yang memiliki daya tahan tubuh lemah (pengidap HIV-AIDS, diabetes) sangat berisiko terkena infeksi ini dan gejalanya bisa lebih berat. Pada pasien-pasien ini, infeksi dapat menyebar dari saluran pencernaan ke pembuluh darah.
Biasanya, seperti dilansir KlikDokter, gejala muncul 6-36 jam setelah mengkonsumsi makanan yang tidak higienis, berupa:
- Mual
- Muntah
- Pusing
- Dehidrasi (kekurangan cairan)
- Demam
- Nyeri perut
- Diare
Tak sedikit dari kita tidak pernah tahu kapan es yang kotor ini digunakan di dalam sajian air minum kita.
Seorang muslim memang harus berhati-hati, karena masalah makanan dalam Islam tidak hanya berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan zat gizi bagi tubuh yang dengannya bisa menjadi sehat dan kuat, tapi menyangkut pemenuhan tuntutan doktrin transenden, yaitu perintah Allah agar seorang muslim harus memakan yang halal dan baik (halal dan thayyib). Tidak cukup hanya halal, tapi juga baik (higienis).
sumber : bersamadakwah.net