Ibu Ini Marah Ke Pasukan KODAM : "Apa kalian. Jangan berani kalian bongkar. Jangan masuk, atau kulempar kalian," katanya.

Rabu, 06 April 2016


BuzzThread - Seorang ibu paruh baya bernama N Boru Purba nampak histeris saat diminta mengosongkan rumahnya di Asrama Widuri, Marendal, Kecamatan Medan Amplas. Ia melakukan perlawanan saat didatangi oleh petugas Komando Daerah Militer I Bukit Barisan (Kodam I/BB), Rabu (6/4/2016).

Suaminya telah pensiun dan idiminta meninggalkan rumah tersebut. Wanita ini menghalangi petugas yang mencoba mengeluarkan barang-barang miliknya dari dalam rumah.

"Apa kalian. Jangan berani kalian bongkar. Jangan masuk, atau kulempar kalian," katanya.

Karena sikapnya yang terus menghalangi, ia pun diamankan polisi militer.

"Apa kalian. Bukan bin***** aku ya. Apa kau," teriaknya.

Petugas berhasil masuk, mereka juga mengecek meteran listrik dan menemukan sambungan listrik yang tak sesuai prosedur. Ibu ini terbukti mencuri listrik.

"Curi arus listrik ini. Lihat kabelnya," kata Aslog Kodam I/BB Kolonel Armed Anggoro Setiawan yang memimpin penertiban rumah dinas tersebut.

Kolonel Armed Anggoro Setiawan mengatakan, penertiban rumah dinas dilakukan untuk penyelamatan aset-aset negara di kawasan Kodam I/BB. Menurutnya, rumah dinas yang dikosongkan akan ditempati anggota TNI yang masih aktif.

"Hari ini kita menertibkan dua rumah yang dihuni oleh warga sipil. Kita juga ada menertibkan empat bangunan liar," katanya.

Dalam penertiban ini, kita juga menemukan satu unit rumah yang mencuri arus listrik.

"Rumah itu dihuni 1 kepala keluarga yang dihuni lima orang. Dalam sebulan mereka hanya membayar Rp 18 ribu uang listrik," jelasnya.

Pencurian listrik dilakukan dengan menggunakan kabel kecil.

"Pencurian arus listrik dengan menggunakan kabel listrik ini dapat mengakibatkan kebakaran," ungkapnya.

Anggoro mengklaim penertiban rumah dinas yang melakukan pencurian arus listrik juga untuk membantu pihak PLN.

"Ada beberapa rumah yang kita temukan mencuri arus listrik. Akan segera kita tertibkan juga," terangnya.

sumber : berantai
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar test